Pasangan nikah beda usia Slamet dan Rohaya sempat membuat geger masyarakat dengan pernikahan keduanya, hal ini dikarenakan beda usia yang bisa dibilang sangat jauh Slamet berusia 16th dan Rohaya 77th.
Pernikahan keduanya sempat mendapatkan tentangan dari berbagai pihak terutama dari pihak keluarga Slamet, banyak yang menilai pernikahan ini harusnya bis dicegah karena bisa berdampak buruk terhadap psikis keduanya.
Namun apalah daya jika cinta sudah bertahta, Cinta yang menggebu-gebu membuat Slamet tetap memantapkan hatinya untuk menikahi nenek Rohaya.
Bahkan sebelumnya baik Slamet dan Nenek Rohaya jika tidak sampai dinikahkan mengancam untuk bunuh diri.
Hingga akhirnya pernikahan berlangsung dan difasilitasi oleh warga dan perangkat desa, pernikahan yang berlangsung sederhana dihadiri oleh ribuan warga yang ingin menyaksikan pernikahan berlangsung khusyuk dan lancar.
Proses pernikahan keduanya dilakukan di rumah Ketua RT 01 Desa Karangendah, Kecamatan Lengkiti, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan.
Apakah ini yang dinamakan cinta, cinta yang tidak pernah disangka sebelumnya atau bisa dibilang cinta tidak memandang umur dan derajat memang benar adanya.
Alasan inilah yang membuat berbagai pihak sempat berdejak kagum dengan keyakinanan keduanya untuk membina bahtera rumah tangga.
Pernikahan beda usia ini bahkan mendapat perhatian luas bukan hanya dari masyrakat Indonesia namun dari media asing.
Salah satu media asing yang mengangkat pernikahan ini menjadi headline berita adalah Daily Mail media asal Inggris.
Daily Mail memuat berita dengan judul “Boy, 16, ‘marries 71-year-old woman in Indonesia after the completely in love couple threatened to kill themselves if their union was blocked”.
Jika dilihat secara normal memang apakah benar kejadian ini bisa terjadi, namun memang begitu adanya cinta sejati Slamet dan Rohaya memang memiliki sisi positif yang harus diteladani.
Cinta yang suci dari keyakinan hati memang bukanlah hal yang mustahil, takdir menjodohkan keduanya dalam ikatan suami istri sebagai pasangan yang tidak lazim bagi sebagian besar orang, tapi cinta inilah cinta semuanya bisa menjadi tidak wajar dan gila.
