Pariwisata saat ini menjadi salah satu sektor penentu pergerakan ekonomi di Indonesia. Pariwisata terbukti mampu memberikan dampak signifikan terhadap sektor ekonomi terlebih tahun 2018 pariwisata diijadikan sebagai leading sector oleh presiden Joko Widodo.
Menurut salah satu Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara, kunjungan wisatawan ke Indonesia diharapkan akan terus naik dan berkembang dari tahun ke tahun.
“Tentu harapan kami di Bank Indonesia yang mengelola cadangan devisa, jumlah turis yang masuk bisa jauh lebih banyak dibandingkan warga Indonesia yang ke luar negeri,” kata Mirza, pada acara Regional Investment Forum, di Hotel Grand Inna Padang.
Logikanya jika semakin banyak kunjungan wisatawan ke Indonesia makan cadangan devisa juga akan naik, apalagi jika kunjungan wisatawan asing ke Indonesia bisa lebih banyak dari orang Indonesia yang liburan ke luar negeri.
Cadangan devisa Indonesia dasri sektor pariwisata terus naik dari tahun ke tahun, pada tahun 2016 cadangan devisa sebesar 11,3 miliar dollar AS. Sedangkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Indonesia pada tahun 2016 sebanyak 12 juta orang.
Berdasarkan data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), kontribusi sektor pariwisata juga terus menunjukkan pertumbuhan. Pada tahun 2013 tercatat mencapai 602 juta dollar AS atau berkontribusi sebesar 1,45 persen dari total investasi nasional. Kemudian pada semester I 2017 mencapai 929 juta dollar AS atau 3,67 persen dari total investasi nasional.
Hingga tahun 2019, pemerintah menargetkan jumlah wisatawan mancanegara mencapai 20 juta orang per tahun, serta wisatawan domestik berjumlah 275 juta orang. Dari sektor pariwisata tersebut pemerintah menargetkan jumlah devisa yang dihasilkan mencapai Rp 260 triliun.
Bukan hal mustahil jika semua target yang dicanangkan oleh pemerintah akan terwujud, untuk kunjungan wisatawan yang datang ke Indonesia mungkin akan segera terwujud dengan berbagai program pemerintah untuk menarik wisatawan asing ke Indonesia. Apalagi saat ini Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata sedang mencanangkan Program Bali Baru di berbagai daerah potensial wisata untuk menarik wisatawan ke Indonesia.