Tag Archives: CHINA

Cuan Gede: Impor Batu Bara China Naik Tajam, Emiten Indonesia Untung Besar!

Kinerja emiten batu bara nasional diperkirakan cerah pada akhir tahun ini, seiring dengan lonjakan impor batu bara China yang mencapai rekor tertinggi. Equity Analyst PT Indo Premier Sekuritas (IPOT), Imam Gunadi mengungkapkan impor batu bara termal seaborne China diprediksi mencapai 37,5 juta ton pada November 2024, meningkat signifikan dibandingkan 32,12 juta ton pada Oktober.

“Peningkatan ini dipicu oleh naiknya kebutuhan pembangkit listrik di China untuk menghadapi musim dingin,” kata Imam dalam risetnya, Senin (2/12).

Impor batu bara China yang melonjak telah menjadi sentimen positif bagi sejumlah emiten batu bara dan perusahaan pendukung di Indonesia. PT Petrosea Tbk (PTRO) dan PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menjadi dua emiten yang mendapat sorotan.

Imam merekomendasikan investor untuk membeli saham PTRO di kisaran harga Rp 19.725 hingga Rp 20.025 per saham. “PTRO akan diuntungkan dari peningkatan aktivitas tambang batu bara di tengah permintaan tinggi,” ujarnya.

Selain itu, ia juga merekomendasikan beli saham BUMI pada harga Rp 147 per saham, dengan mempertimbangkan meningkatnya aktivitas ekonomi menjelang akhir tahun. Lonjakan permintaan batu bara tidak hanya berpengaruh pada emiten utama, tetapi juga pada perusahaan jasa pertambangan.

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan bahwa saham PTRO melonjak 9,51% ke level Rp 21.575 per saham pada Senin siang (2/12). Sebaliknya, saham BUMI mengalami koreksi 3,4% ke level Rp 142 per saham.

Meningkatnya impor batu bara China mencerminkan peran penting Indonesia dalam memenuhi kebutuhan energi negara tersebut. Dengan permintaan yang terus meningkat, prospek emiten batu bara nasional diperkirakan tetap stabil hingga akhir tahun.

Demikian informasi seputar kenaikan impor batu bara China yang bikin untung Indonesia. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di 8Detik.Com.

Target Produksi Migas 2025: Pemerintah dan SKK Migas Dorong Optimalisasi Produksi

Kementerian ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral) bersama SKK Migas terus berupaya keras untuk mencapai target produksi migas yang telah ditetapkan dalam RAPBN 2025. Salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah dengan mengoptimalkan peran Pertamina, terutama melalui anak perusahaannya, Pertamina Hulu Rokan (PHR), yang menjadi tulang punggung produksi minyak nasional.

Direktur Pembinaan Usaha Hulu Migas, Ariana Soemanto mengungkapkan bahwa saat ini PHR menyumbang sekitar 157 ribu barel per hari dari total lifting minyak nasional. ExxonMobil Cepu mengikuti dengan kontribusi sebesar 143 ribu barel per hari.

“Produksi dari grup Pertamina secara keseluruhan menyumbang sekitar 60 persen dari total produksi nasional, dan untuk tahun depan PHR ditargetkan dapat mencapai 165 ribu barel per hari,” kata Ariana.

Untuk mencapai target produksi migas, Kementerian ESDM, SKK Migas, dan Pertamina telah menyusun sejumlah strategi, salah satunya adalah reaktivasi sumur dan lapangan yang sebelumnya tidak aktif atau idle.

Lapangan-lapangan ini akan menjadi prioritas baik untuk digarap sendiri oleh Pertamina maupun melalui kerjasama dengan mitra. Pemerintah juga berkomitmen mendukung agar ketentuan dalam kerjasama tersebut menjadi lebih menarik dan cepat dieksekusi.

Penerapan teknologi juga menjadi fokus utama dalam upaya meningkatkan target produksi migas. Perusahaan migas asal China, Sinopec akan berkolaborasi dengan Pertamina untuk meningkatkan produksi di lima lapangan migas dengan menggunakan teknologi canggih.

Tim teknis dari ESDM, SKK Migas, dan Pertamina telah melakukan evaluasi teknis di China, dan tim Sinopec dijadwalkan mengunjungi Indonesia pada bulan September ini untuk melanjutkan kerjasama tersebut.

Di sisi kebijakan, Pemerintah telah menerbitkan Peraturan Menteri ESDM Nomor 13/2024 mengenai Kontrak Bagi Hasil Migas Gross Split yang baru, yang diharapkan dapat memperbaiki iklim investasi di sektor hulu migas. Selain itu, insentif hulu migas juga disiapkan untuk meningkatkan keekonomian kontraktor, sebagaimana diatur dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 199/2021.

Untuk mendukung strategi jangka menengah, pemerintah juga telah mengadakan lelang blok migas pada tahun 2024, dengan lima blok yang ditawarkan. Sebanyak tiga blok sudah selesai dievaluasi dan siap diumumkan, sementara dua blok lainnya masih dalam proses lelang. Pemerintah berharap upaya ini dapat menjaga ketertarikan investor di sektor eksplorasi migas.

Demikian informasi seputar target produksi migas di Indonesia. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di 8Detik.Com.

Investasi China Rp13 Triliun di Katim Siap Dukung Pembangunan IKN Nusantara

Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) kembali menarik perhatian dunia investasi China. Dalam kunjungannya ke Tiongkok pada 19-22 Juni 2024, Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik mengumumkan rencana investasi senilai Rp13 triliun dari perusahaan Tiongkok, Anhui Guangxin Agrochemical Co Ltd. Investasi besar ini diarahkan untuk mendukung pembangunan dan pengembangan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Selama kunjungannya, Akmal Malik bertemu dengan Guo Xuejun, Vice President Anhui Guangxin Agrochemical Co Ltd menunjukkan minat kuat untuk mengembangkan investasi China di kawasan industri terintegrasi Kaltim.

“Mereka membutuhkan lahan seluas 1.000 hektare untuk membangun kawasan industri dengan rantai pasok lengkap dan lokasi strategis di tepi perairan,” jelas Akmal dalam pernyataan resminya pada Rabu (19/6).

Anhui Guangxin Agrochemical adalah produsen bahan pertanian kimia seperti pestisida, herbisida, dan glifosat. Investasi mereka akan terbagi menjadi dua tahap: investasi awal senilai USD 300 juta dan pengembangan lebih lanjut sebesar USD 500 juta. Total investasi ini mencapai angka fantastis Rp13 triliun, yang berpotensi memberikan dorongan besar bagi perekonomian Kaltim dan mendukung ketahanan pangan di wilayah tersebut.

Akmal mengungkapkan bahwa kerja sama investasi China ini merupakan hasil dari survei mendalam yang dilakukan oleh tim Anhui Guangxin ke beberapa lokasi di Indonesia. Kerja sama sister-province antara Kaltim dan Provinsi Anhui di Tiongkok membuka peluang besar bagi kedua belah pihak.

“Kita mengundang tim awal mereka untuk melakukan survei lebih lanjut di Kalimantan Timur dan siap memfasilitasi kebutuhan mereka, baik dari segi bahan baku, lokasi lahan, maupun tenaga kerja,” tambah Akmal.

Pj Gubernur Akmal juga mengapresiasi langkah ini sebagai bagian dari strategi pembangunan IKN Nusantara. “Kaltim sebagai mitra strategis IKN tengah mendorong percepatan pembangunan sektor pertanian dalam arti luas. Investasi ini akan mendukung dan mewujudkan ketahanan pangan di Kaltim dan IKN,” ujar Akmal.

Dalam kunjungannya ke Tiongkok, Akmal dan jajarannya juga dijadwalkan menandatangani Letter of Interest (LoI) kerja sama sister-province antara Provinsi Kaltim dan Provinsi Anhui. Langkah ini diharapkan semakin memperkuat hubungan bilateral dan membuka lebih banyak peluang investasi di masa mendatang.

Dengan investasi China dari Anhui Guangxin Agrochemical, IKN Nusantara tidak hanya akan menjadi pusat pemerintahan baru tetapi juga simbol pertumbuhan ekonomi dan kerjasama internasional yang kuat.

Demikian informasi seputar peningkatan investasi China di Indonesia. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di 8Detik.Com.

Kepala Badan Pangan Nasional Akui Harga Bawang Putih Belum Turun di Pasaran

Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi menyatakan bahwa harga bawang putih belum mengalami penurunan hingga saat ini. Sebagai catatan, kenaikan harga bawang putih telah terjadi sejak awal Juni 2023. “Harga itu terus bergerak sebelumnya sekitar Rp15.000 per kilogram, dan sekarang sudah mencapai lebih dari Rp30.000 per kilogram di Indonesia,” ungkapnya dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi IV DPR RI, Senin (4/9/2023).

Arief menjelaskan bahwa kenaikan harga bawang putih terjadi karena harga internasional juga telah mengalami kenaikan. Lebih dari 90% pasokan bawang putih di Indonesia berasal dari impor, terutama dari China. “Bawang putih telah menyumbang terhadap inflasi. Harga di China awalnya hanya sekitar US$700-740 per metrik ton (MT), kemudian naik menjadi US$900/MT, dan saat ini sudah mencapai US$1.200 per metrik ton (MT). Oleh karena itu, karena kita menjadi negara net importir, harga terus bergerak naik,” tambahnya.

Berdasarkan pantauan harga di Panel Harga Pangan yang dikelola oleh Badan Pangan Nasional, rata-rata harga bawang putih nasional saat ini mencapai Rp37.990 per kilogram. Di wilayah DKI Jakarta, harga rata-rata bawang putih telah mencapai Rp40.000 per kilogram. Sementara di Jawa Barat, harga mencapai Rp36.880 per kilogram, di Jawa Tengah Rp34.180 per kilogram, di DI Yogyakarta Rp34.380 per kilogram, dan di Jawa Timur Rp33.330 per kilogram.

Sebelumnya, Arief pernah memprediksi bahwa harga bawang putih akan mengalami penurunan bertahap, dengan target harga di bawah Rp36.000 per kilogram. Penurunan ini diharapkan terjadi dalam satu hingga dua bulan ke depan. “Kalau boleh menyebut angkanya, kita harapkan harga bawang putih bisa mencapai Rp36.000 per kilogram nanti. Ini akan berlangsung secara berkala,” ujarnya pada pertemuan di DPR RI pada Selasa (13/6/2023). Menurutnya, penurunan ini akan sejalan dengan penurunan harga bawang putih di China, yang turun menjadi US$800 dari harga sebelumnya US$1.300. Indonesia sangat bergantung pada harga bawang putih di China karena sebagian besar pasokannya diimpor dari negara tersebut.